Pemaknaan Hadis tentang Program Full Day School dan Implikasinya terhadap Motivasi Belajar Siswa di SD Negeri 01 Pauh Kurai Taji

Abstract

Program full day school merupakan salah satu inovasi dalam sistem pendidikan Indonesia yang bertujuan meningkatkan kualitas pembelajaran serta pembinaan karakter siswa melalui penambahan durasi waktu belajar di sekolah. Namun, program ini menuai pro dan kontra, terutama terkait dampaknya terhadap motivasi belajar siswa. Dalam konteks Islam, motivasi menuntut ilmu merupakan aspek penting yang ditegaskan melalui ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad SAW. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pemaknaan terhadap hadis-hadis tentang pendidikan dapat mendukung motivasi belajar siswa dalam program full day school di SD Negeri 01 Pauh Kurai Taji. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari guru Pendidikan Agama Islam, wali kelas, siswa kelas V, dan orang tua siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemaknaan terhadap ayat-ayat seperti QS. Al-Jumu’ah (62): 2, QS. Al-Mujadilah (58): 11, QS. Az-Zumar (39): 9, serta hadis-hadis tentang keutamaan ilmu dan etos kerja, mampu membentuk pemahaman bahwa belajar adalah bagian dari ibadah. Siswa menunjukkan peningkatan motivasi belajar karena merasa bahwa aktivitas mereka bernilai spiritual. Guru memanfaatkan ayat dan hadis sebagai sarana internalisasi nilai religius dalam pembelajaran. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dalam merancang sistem pendidikan Islam yang tidak hanya menekankan pencapaian akademik, tetapi juga memperkuat karakter dan motivasi belajar melalui pendekatan nilai-nilai keagamaan.